Pada kesempatan tersebut ia juga menanggapi permasalahan petani Pariaman mulai dari irigasi, benih padi, hingga permasalahan pupuk.
Ia juga melakukan audiensi dengan petani di Pariaman saat dirinya sambutan yang hal itu langsung disambut baik oleh petani yang hadir.
Adapun hal yang disampaikan oleh petani yaitu diantaranya harga pestisida yang mahal dan adanya ijon.
Ia mendorong petani menghindari penggunaan bahan kimia dengan menggantinya dengan bahan alami serta melakukan penanaman padi serentak.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kota Pariaman Yota Balad mengatakan kedatangan Dirjen Tanaman Pangan Kementan ke daerah itu merupakan sebuah anugerah.
“Ini merupakan suatu kebanggaan dan kebahagiaan bagi kami. Mudah-mudahan hasil panen padi di Pariaman meningkat,” tambahnya. (rdr/ant)