PADANG, RADARSUMBAR.COM – Direktur Utama Bank Nagari Muhammad Irsyad dalam jumpa pers yang digelar di Padang, Kamis (12/5/2022), menyampaikan jumlah kerugian yang dialami nasabah korban skimming mencapai Rp1,5 miliar.
“Berdasarkan penelusuran yang dilakukan, jumlah kerugian seluruh nasabah mencapai Rp1,5 miliar dengan total korban skimming 141 nasabah,” ucapnya.
Ia juga menjelaskan kronologi kejadian skimming tersebut dimana laporan nasabah mulai terjadi pada tanggal 5 Mei dan langsung ditindaklanjuti pihak bank untuk menonaktifkan tranksaksi seluruh nasabah yg pakai kartu magnetik stripe pada hari tersebut.
Irsyad mengatakan akan menjamin 100 persen penggantian uang nasabah yang diambil oleh pelaku kejahatan skimming.
“Penggantian uang nasabah telah mulai dilakukan hari ini, nasabah tinggal isi form pengaduan dan pernyataan dan uangnya kami masukkan ke rekening yang bersangkutan,” katanya.
Dari penelusuran kamera CCTV, pihaknya menduga pelaku skimming adalah WNA, dan foto pelaku sudah dilaporkan ke pihak terkait dengan harapan pelaku segera ditangkap.