SAWAHLUNTO, RADARSUMBAR.COM – BPJS Ketenagakerjaan Cabang Solok (BPJamsostek) bersama Pemko Sawahlunto terus berupaya memaksimalkan program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan bagi masyarakat di kota itu.
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Solok Maulana Anshari Siregar di Sawahlunto, Jumat, mengapresiasi kinerja Pemko Sawahlunto dan besarnya antusias masyarakat dalam menyambut program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan di kota itu.
“Kami menjadi terpacu untuk memberikan yang terbaik bagi Kota Sawahlunto, karena sudah kami lihat bersama bagaimana Pemko dan masyarakat sama-sama bersemangat, dan ada komitmen untuk melindungi tenaga kerja baik formal maupun informal,” katanya dalam diskusi Forum Kepatuhan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan.
Ia menyebut salah satu contoh komitmen dan program Pemko Sawahlunto dalam perlindungan tenaga kerja adalah dengan memfasilitasi pekerja informal masuk pada Gerakan Nasional Perlindungan Pekerja Rentan (GN Lingkaran) sebagai langkah mewujudkan Universal Labour Coverage (ULC) Kota Sawahlunto.
“Ada beberapa metode yang dilaksanakan Pemko Sawahlunto, antara lain melalui Surat Edaran Wali Kota yang sudah berhasil mengajak berbagai perusahaan dengan dana CSR mereka untuk membayarkan premi kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan bagi 400 pekerja rentan. Kemudian melalui APBD untuk 273 orang tukang ojek, setelah itu melalui dukungan BAZNas untuk 612 tenaga keagamaan,” ujar dia.