JAKARTA, RADARSUMBAR.COM – Kementerian Pariwisata dan Barang-barang Antik Mesir mengumumkan penemuan terowongan kuno di bawah area kuil Taposiris Magna di sebelah barat Alexandria. Terowongan sepanjang 1.300 meter itu diduga mengarah ke makam Ratu Cleopatra yang selama ini dicari.
Melansir Ancient Origins, terowongan itu ditemukan berada di kedalaman 13 meter di bawah tanah. Ia ditemukan oleh tim arkeolog Mesir dan Dominika dalam misi University of San Domingo yang dipimpin Dr. Kathleen Martinez.
Saat ekskavasi dan survei arkeologi terowongan tersebut, beberapa pot dan guci keramik ditemukan tertutup sedimen lumpur. Tak hanya itu, para ahli juga menemukan batu limestone berbentuk persegi, beserta dua patung kepala berbahan pualam di dekat kuil.
Beberapa bagian dari terowongan ini ditemukan tertutup air. Hal tersebut mendukung teori bahwa pondasi kuil Taposiris Magna berada di bawah air.
Paling sedikit 23 gempa bumi terjadi di garis pantai Mesir antara tahun 320 hingga 1303 Masehi. Gempa itu meruntuhkan kuil Taposiris Magna dan menenggelamkan beberapa bagiannya.
Sementara itu mengutip Live Science, makam Cleopatra sudah hilang lebih dari 2000 tahun. Makam ratu terakhir Mesir itu masih menjadi daya tarik para arkeolog untuk dicari.