AGAM, RADARSUMBAR.COM – Joni Hartono warga Batang Palupuh Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat berhasil menangkarkan bunga langka terbesar di dunia, Rafflesia Arnoldi di pekarangan rumahnya, atau di luar habitat.
Keberhasilan Joni disebut BKSDA resort setempat sebagai yang pertama di Indonesia. Kisah Joni Hartono ditayangkan kanal YouTube INTERES, dengan judul “Joni Hartono, Penangkar Pertama Bunga Rafflesia dari Agam”.
Dalam tayangan itu, juga terungkap tentang kekayaan Rafflesia Sumatera Barat. Bahkan keberadaan tumbuhan ini juga disebut oleh BKSDA terkait dengan Harimau Sumatera.
Tidak saja Rafflesia, Sumatera Barat juga punya keanekaragaman hayati (biodiversity) yang perlu dipertahankan. Biodiversity itu tersebar di sepanjang Bukit Barisan juga pulau-pulau dan lautan Sumatera Barat. Namun kekayaan yang menjadi warisan untuk anak cucu itu terancam, karena beragam aktivitas.
Untuk mengulas kekayaan biodiversity, potensi dan tantangannya, INTERES menggelar Nonton Bareng ““Joni Hartono, Penangkar Pertama Bunga Rafflesia dari Agam” dan diskusi “Mengawal Kekayaan Biodiversity Sumbar” pada Sabtu,11 Juni 2022, pukul 19.30-22.00 di Fabriek Bloc, jalan Prof.Dr Hamka, Tabing Padang. Acara ini juga ditayangkan secara langsung di kanal YouTube INTERES.
Diskusi menghadirkan narasumber, Dr. Wilson Novarino (Ketua Jurusan Biologi Unand), Ade Putra (Kepala BKSDA Resort Maninjau/Pengendali Ekosistem Hutan BKSDA Sumbar), Indira Suryani (Direktur LBH Padang), serta Jaka HB (jurnalis Mongabay).