Indonesia sebagai negara demokrasi kembali memasuki babak baru dalam perjalanan politik menjelang pemilihan Presiden dan Wakil Presiden 2024.
Oleh: Andika Rizki Pratama – Mahasiswa Ilmu Politik Unand
Menjelang Pemilu 2024, banyak yang harus dilakukan oleh pasangan Capres dan Cawapres untuk menaikkan elektabilitas dari masing-masing pasangan.
Bahkan para Capres harus mengeluarkan modal hingga miliaran rupiah, untuk mensukseskan para kandidat Capres-Cawapres.
Persaingan demokrasi dalam pemilihan calon Presiden dan Wakil Presiden 2024 akan menciptakan dinamika politik yang sangat amat menarik.
Pemilih akan menilai visi, misi, rekam jejak, dan janji dari para calon untuk menentukan pemimpin yang dianggap cocok untuk memimpin negara Indonesia.
Berbagai tokoh dan partai politik telah mendukung masing-masing pasangan, mewakili harapan dan visi mereka untuk membawa Indonesia kearah yang lebih baik.
Masing-masing pasangan calon bersaing tidak hanya berdasarkan rekam jejak dan prestasi masa lalu, tetapi juga berdasarkan visi misi dan komitmen mereka untuk masa depan Indonesia.
Dalam memilih pemimpin, pemilih diharapkan untuk mempertimbangkan dengan matang visi dan misi dari para calon.