Potensi hujan itu dapat meluas ke beberapa daerah berdekatan hingga. Karena itu masyarakat diimbau untuk waspada terjadinya bencana.
Sakimin menyebut saat ini Sumbar masih berada dalam fase musim hujan karena itu hujan deras bisa saja terjadi meskipun sebelumnya cuaca panas terik.
Pelaksana Tugas Kepala Pelaksana (Plt Kalaksa) BPBD Sumbar Arry Yuswandi menyebut pihaknya terus memantau kondisi di kabupaten dan kota terkait cuaca buruk dalam dua hari terakhir.
Ia mengimbau masyarakat yang berada di kawasan rawan bencana untuk meningkatkan kewaspadaan akan potensi terjadinya bencana terutama banjir dan tanah longsor.
“Peringatan dini dari BMKG bisa menjadi acuan untuk terus meningkatkan kewaspadaan,” katanya. (rdr/ant)