Komunikasi katanya, merupakan salah satu fondasi dalam menjaga kesehatan mental anak.
“Harus ada keterbukaan dan keberlanjutan dalam komunikasi antara orang tua dan anak. Langkah ini perlu dilakukan demi menjaga kesehatan mental anak-anak kita,” ucapnya.
Sementara itu, Gubernur Sumbar, Mahyeldi mengeklaim bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumbar komitmen dalam mengoptimalkan jaminan dan layanan kesehatan bagi anak secara terpadu.
“Kondisi atau kualitas kesehatan anak-anak di Sumbar berstatus cukup baik,” katanya.
Setiap bayi dan anak-anak, khusus di Sumbar, katanya, dipastikan berhak atas keberlangsungan hidup, tumbuh kembang melalui program-program yang dijalankan oleh pemerintahan.
“Fokus kami adalah mengoptimalkan jaminan dan layanan kesehatan anak secara terpadu,” tuturnya. (rdr)