Ia mengakui Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Agam pada tahun depan menargetkan produksi budidaya ikan sebanyak 30.913 ton.
Untuk mencapai target tersebut menumbuhkan dan meningkatkan usaha budidaya ikan yang memiliki produktivitas tinggi terutama pada komoditi yang memiliki nilai ekonomis tinggi.
Lalu meningkatkan produktivitas lahan berupa intensifikasi terutama pada kolam air tenang dan minapadi.
Setelah itu diversifikasi lahan non perikanan dengan cara tumpang sari dan penyela antara lain minapadi, baganangan, minaholti, meningkatkan pembinaan dan penyuluhan ke lapangan.
“Ini bakal kita lakukan dengan harapan target bakal tercapai nantinya,” katanya. (rdr/ant)