BUKITTINGGI, RADARSUMBAR.COM – Kementerian hukum dan HAM Sumatera Barat menegaskan pentingnya peran media dalam upaya mengoptimalkan pelayanan publik di setiap satuan kerja khususnya di keimigrasian.
“Saya apresiasi Kantor Imigrasi Agam yang berani mengundang awak media dalam rangka menginformasikan, akan ada berita baik dan berita tidak menyenangkan, saya pribadi butuh itu untuk perbaikan pelayanan,” kata Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sumbar, Haris Sukamto di Bukittinggi, Selasa.
Hal itu disampaikannya di hadapan puluhan awak media di Kota Bukittinggi dalam kegiatan sosialisasi keimigrasian Imigrasi Agam yang turut dihadiri Kepala Divisi Keimigrasian Sumbar, Novianto Sulastono.
Ia mengakui saat ini masyarakat identik lebih menyukai berita tidak menyenangkan yang menurutnya memberinya kesempatan untuk memperbaiki kinerja Satuan Kerja (Satker) Kemenkumham Sumbar.
“Bad news is a good news, teman media adalah mitra rekan kerja saya dalam rangka memberikan informasi awal dan kritis terhadap seluruh aspek, ketika informasi awal itu diberikan, saya bisa memiliki kesempatan segera memperbaiki di lapangan,” kata dia.
Ia menegaskan tidak ingin informasi yang berkembang kemudian hanya bersifat diduga atau berkemungkinan.
“Saya tidak akan mengambil hak jawab saya, saya justru akan mengambil saran dan masukan dari media untuk memperbaiki permasalahan yang memang jika ada terjadi,” ujarnya.
Menurutnya, Kemenkumham Sumbar ingin memberikan kontribusi yang besar bagi daerah setempat dengan memaksimalkan pengawasan tamu asing dan memberikan dampak positif.