SARILAMAK, RADARSUMBAR.COM – Persoalan guru dan murid Sekolah Dasar Negeri (SDN) 07 Sariak Laweh, Suayan, Kecamatan Akabiluru, Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat (Sumbar) telah dinyatakan selesai.
Kendati demikian, Fermini Wulansari, guru kelas 4 yang terlibat cekcok dengan murid dalam video viral “Siswa SD Membentak dan Ingin Memukul Gurunya” itu, mengaku ingin meluruskan beberapa hal yang dianggapnya tak sesuai fakta.
Pertama kata Fermini soal pemukulan terhadap siswa yang dituduhkan kepadanya. Ia menegaskan, tak pernah memukul siswa tersebut menggunakan penggaris. Pasalnya, dirinya yang merupakan guru kelas 4 tidak pernah berinteraksi langsung dengan siswa tersebut yang merupakan siswa kelas 6.
“Saya tidak melakukan pemukulan pada siswa bersangkutan menggunakan penggaris. Apalagi, saya guru kelas 4, sedangkan siswa bersangkutan saat ini duduk di kelas 6. Tidak ada interaksi belajar mengajar secara langsung setiap hari dengan siswa dimaksud,” tegas Fermini lewat pesan WhatsApp yang diterima radarsumbar, Kamis (20/7/2023) pagi.
Kemudian, soal dirinya yang dianggap sering terlambat datang ke sekolah. Menurut Fermini, hal itu bukanlah sesuatu yang disengaja, namun ada beberapa faktor yang membuatnya tiba ke sekolah tidak tepat waktu.