500 Jemaat BNKP Dapat Penyuluhan dari Satuan Binmas Polresta Padang, Ini Isinya

Jemaat BNKP juga memiliki peran penting dalam menjaga kamtibmas di tengah-tengah masyarakat, khususnya di Kota Padang.

Penyuluhan terkait keamanan dan ketertiban masyarakat kepada 500 jemaat BNKP yang digagas oleh Satuan Binmas Polresta Padang pada Sabtu (23/3/2024) pagi. (Foto: Dok. Polresta Padang)

Penyuluhan terkait keamanan dan ketertiban masyarakat kepada 500 jemaat BNKP yang digagas oleh Satuan Binmas Polresta Padang pada Sabtu (23/3/2024) pagi. (Foto: Dok. Polresta Padang)

PADANG, RADARSUMBAR.COM – Satuan Pembinaan Masyarakat (Satbinmas) Kepolisian Resor Kota (Polresta) Padang memberikan penyuluhan kepada 500 jemaat Gereja Banua Niho Keriso Protestan (BNKP), Sabtu (23/3/2024) pagi.

Penyuluhan tersebut diberikan langsung oleh Kepala Satuan (Kasat) Pembinaan Masyarakat (Binmas) Kepolisian Resor Kota (Polresta) Padang, Kompol Muzhendri di sela-sela pelaksanaan kegiatan keagamaan umat Nasrani tersebut.

“Kegiatan yang kami laksanakan ini juga sebagai bagian atau program dari tiada hari tanpa silaturahmi (THTS),” kata Kompol Muzhendri kepada Radarsumbar.com via seluler.

Eks Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Pauh tersebut mengatakan, penyuluhan yang diberikan pihaknya berupa imbauan untuk selalu menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).

“Kemudian kami meminta dan mengajak mereka agar tak terlibat dalam penyalahgunaan narkotika, aksi balap liar, percintaan sesama jenis (LGBT) hingga tawuran. Total ada 500 orang yang menerima penyuluhan kamtibmas dari kami,” katanya.

Jemaat BNKP, katanya, juga memiliki peran penting dalam menjaga kamtibmas di tengah-tengah masyarakat, khususnya di Kota Padang.

“Kami juga ingin mereka itu dilibatkan, mereka adalah saudara kita juga yang tergabung ke dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Maka demi mengimplementasikan penegakan kamtibmas secara utuh dan menyeluruh tentu kami butuh peran semua pihak, tidak terkecuali jemaat BNKP,” katanya.

Kegiatan penyuluhan Satuan Binmas Polresta Padang, kata Muzhendri, juga dilakukan dan diintensifkan selama bulan suci Ramadan 1445 Hijriah.

“Kami juga melakukan kegiatan serupa ke peserta Pesantren Ramadan 1445 Hijriah. Pada akhirnya, muara dari ini semua adalah mewujudkan Padang Zero Kriminal,” tuturnya. (rdr)

Exit mobile version