“Akibat hujan banyak terdapat genangan air. Kemudian jarang menguras bak mandi. Dan ada juga disebabkan karena pola hidup dan keadaan lingkungan yang kurang bersih,” jelasnya.
Untuk mengatasi meningkatnya kasus DBD ini, Hendri menyebut sudah melakukan berbagai upaya. Seperti melakukan pengasapan atau fogging di sejumlah titik, menutup area atau sarang pemicu berkembangnya nyamuk yang menjadi penyebab DBD, dan melakukan penyelidikan epidemiologi pemantauan jentik nyamuk oleh petugas kesehatan.
“Kepada masyarakat kami harapkan untuk menjaga kebersihan lingkungan sekitar, rutin menguras bak mandi dan menerapkan pola hidup bersih dan sehat,” pungkasnya. (rdr/rudi)
Gabung WhatsApp Channel, Telegram Channel, dan follow juga Facebook, Instagram Radar Sumbar untuk update berita terbaru
Laman 2 dari 2 Laman