PARIAMAN, RADARSUMBAR.COM – Pemerintah Kota (Pemko) Pariaman, Sumatera Barat mencatat kunjungan wisatawan ke sejumlah objek wisata di daerah itu sepanjang 2023 mencapai dua juta orang.
“Kunjungan wisatawan sampai akhir 2023 diperkirakan mencapai angka 2,2 juta,” kata Pelaksana Tugas Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Pariaman Ferialdi di Pariaman, Jumat.
Ia mengatakan jumlah kunjungan tersebut meningkat dari tahun sebelumnya sekitar 100 kunjungan yang diharapkan jumlahnya semakin meningkat pada 2024.
Menurutnya kunjungan tersebut terbanyak terjadi saat rangkaian dan puncak pelaksanaan Tabuik yang mendatangkan sekitar 400 ribu wisatawan.
“Tabuik dilaksanakan selama 12 hari yang selama ini mendatangkan 400 ribuan wisatawan,” katanya.
Ia menyampaikan kunjungan wisatawan terbanyak yaitu di objek wisata Pantai Gandoriah yang kemudian disusul di objek wisata lainnya di antaranya Talao Pauh, Pantai Kata, dan Pantai Cermin.
Data jumlah kunjungan tersebut, lanjutnya berdasarkan hasil penjualan tiket di sejumlah objek wisata yang diterapkan retribusi masuk serta perkiraan jumlah kunjungan di sejumlah objek wisata yang tidak diterapkan retribusi.
Ia mengatakan pihaknya akan terus berupaya meningkatkan kunjungan wisatawan ke daerah itu dengan menggelar sejumlah kegiatan yang dapat memancing kunjungan wisatawan.
“Kami juga sudah membuka akses jalan masuk wisatawan langsung dari kereta api dari Stasiun Kereta Api Pariaman,” ujarnya.
Sebelumnya, Pemerintah Kota Pariaman, Sumatera Barat menyasar 1,7 juta kunjungan wisatawan dari dalam dan luar negeri sepanjang 2023 dengan melaksanakan 26 kegiatan pariwisata sepanjang tahun tersebut.
“Kami menargetkan 1,7 juta kunjungan dengan perputaran uang Rp200 miliar dari sektor pariwisata sepanjang 2023,” kata Wali Kota Pariaman Genius Umar saat Peluncuran Calender of Event Wisata dan Sinkronisasi Calender of Event kabupaten dan kota se-Sumbar di Pariaman.
Untuk mengejar target tersebut pihaknya telah melaksanakan pengenalan kegiatan-kegiatan wisata yang akan dilaksanakan di Pariaman kepada warga Jambi.
Selain itu Genius mengajak seluruh kabupaten dan kota di Sumbar untuk berkolaborasi dan mensinkronkan kalender kegiatan wisata agar sama-sama saling mendukung di setiap kegiatan khususnya di bidang promosi.
“Dan ketika ada kegiatan pariwisata kita sama-sama datang untuk hadir ke kegiatan itu,” katanya. (rdr/ant)