PASAMAN, RADARSUMBAR.COM – Warga terdampak banjir bandang di Nagari Durian Tinggi Kecamatan Lubuk Sikaping Kabupaten Pasaman mulai membersihkan rumah mereka dari genangan air dan tanah lumpur yang dibawa luapan air Sungai Batang Paninggalan Selasa (17/10/2023) pagi.
“Hari ini kita mulai membersihkan rumah dari genangan air dan lumpur,” kata salah seorang korban banjir Afrizal di Lubuk Sikaping, Selasa.
Ia mengatakan, akibat banjir bandang itu menyebabkan air menggenangi rumahnya sekitar 50-60 centimeter dan membasahi sejumlah perabotan rumah tangga.
“Mudah-mudahan banjir susulan tidak terjadi lagi. Sudah tiga kali sejak Sabtu sampai Senin kemarin air meluap,” ujarnya.
Pembersihan rumah warga korban banjir selain dilakukan oleh pemilik rumah juga dibantu sejumlah relawan dan dari jajaran Pemkab Pasaman.
Selain genangan lumpur juga terlihat potongan-potongan kayu bekas penebangan berserakan di tepi sungai dan tepi jalan.
Dari data sementara BPBD Pasaman ada sekitar 103 kepala keluarga atau 237 jiwa terdampak banjir bandang yang terjadi tiga hari berturut-turut sejak Sabtu (14/10) sampai Senin (16/10).