“Berbagai usulan belum semuanya terakomodir dari APBD karena kondisi APBD yang terbatas dan dari sekian banyak kebutuhan jalan lainnya adalah bagaimana kita mencarikan solusi, jika APBD tidak bisa mengakomodir maka akan dicari sumber pembiayaan lainnya,” katanya.
Untuk 2025 mendatang, seluruh perangkat di KPGD sudah sepakat untuk mengajukan sejumlah program pembangunan yang dibagi dalam tiga bidang, yakni bidang infrastruktur, bidang sumber daya alam, dan satu bidang lainnya.
Program yang disampaikan mulai dari pembangunan cekdam, jembatan, drainase, serta pembangunan dan peningkatan jalan. Masyarakat juga mengharapkan adanya normalisasi Sungai Batang Suliti dan pembangunan tugu sungai Batang Lolo.
Kemudian masyarakat juga mengharapkan dilakukan pembangunan sumber daya manusia di baik melalui peningkatan kapasitas UMKM hingga peningkatan ekonomi masyarakat melalui bantuan-bantuan bibit tanaman dan ikan.
Kecamatan ini juga menaruh perhatian pada pelestarian adat dengan jalan bisa melakukan pelatihan pidato adat dan pelestarian kesenian oleh masyarakat. Peningkatan infrastruktur sejumlah sekolah juga diharapkan bisa dilakukan di tahun depan. (rdr/ant)