Dua Kabupaten Sepakat Tutup Permanen Jalur Pendakian ke Puncak Gunung Marapi

Penutupan tersebut bertujuan untuk menjaga keselamatan para pendaki yang nekat ke puncak Gunung baik dari Tanah Datar maupun dari Kabupaten Agam.

Gunung Marapi yang terletak di Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar mengeluarkan asap putih difoto dari Kabupaten Agam, Minggu (28/7/2024). (ANTARA/Muhammad Zulfikar)

Gunung Marapi yang terletak di Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar mengeluarkan asap putih difoto dari Kabupaten Agam, Minggu (28/7/2024). (ANTARA/Muhammad Zulfikar)

Follow WhatsApp Channel, Telegram, Facebook, Instagram Radar Sumbar untuk update berita terbaru

TANAH DATAR, RADARSUMBAR.COM – Pemerintah Kabupaten Tanah Datar dan Pemerintah Kabupaten Agam sepakat untuk menutup permanen jalur pendakian ke puncak Gunung Marapi dari kedua daerah itu.

Penutupan tersebut bertujuan untuk menjaga keselamatan para pendaki yang nekat ke puncak Gunung baik dari Tanah Datar maupun dari Kabupaten Agam.

“Kita kedua daerah sepakat menutup permanen jalur pendakian ke Gunung Marapi karena sangat membahayakan bagi pendaki,” kata Bupati Tanah Datar Eka Putra saat dihubungi Sabtu.

Dia mengatakan, penutupan tersebut dilakukan setelah pengkajian lebih oleh Ombudsman RI perwakilan Sumatera Barat dan disampaikan kepada Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Barat.

Dari kajian tersebut Kepala BKSDA Sumatera Barat Lugi Hartanto menginstruksikan untuk menutup jalur pendakian secara permanen demi menjaga keselamatan para pendaki.

Bupati menyebut, akan menindaklanjuti instruksi tersebut dengan membuatkan surat edaran ke Nagari (desa) yang menjadi pintu masuk ke area Gunung.

“Saat ini Kami Bupati Tanah Datar dan Bupati Agam bersama BKSDA sepakat untuk menutup secara permanen pendakian gunung api Marapi, dan akan di tindaklanjuti dengan surat edaran,” kata dia.

Kepala BKSDA Sumatera Barat, Lugi Hartanto, mengatakan penutupan permanen Gunung Marapi dilakukan setelah menerima laporan hasil pemeriksaan terkait perizinan pendakian Taman Wisata Alam (TWA) Gunung Api Marapi Ombudsman RI Sumatera Barat.

Yang mana Gunung Api Marapi telah banyak memakan korban pasca bencana erupsi dan galodo atau banjir bandang pada tahun lalu.

“Berdasarkan hal tersebut BKSDA akan menutup permanen jalur pendakian ke Gunung Marapi dengan sejumlah rekomendasi dari instansi terkait,” tutupnya. (rdr/ant)

Exit mobile version