BATUSANGKAR, RADARSUMBAR.COM – Bupati Tanahdatar Eka Putra, bersama OPD terkait terus meninjau kondisi di seputaran Gunung Marapi yang mengalami erupsi sejak Minggu (3/12/2023) sore.
Senin (4/12/2023) siang, Eka Putra didampingi Kalaksa BPBD Tanahdatar, Yusnen dan Camat X Koto, serta beberapa wali Nagari meninjau di Nagari Koto Baru, Kecamatan X Koto.
Kata Eka Putra, pihaknya telah menerjunkan tim dari BPBD Tanahdatar dan Satgas PB Nagari untuk membantu evakuasi para pendaki yang terjebak ketika Gunung Marapi erupsi.
“Ada 46 orang personel dari Tanahdatar. Yaitu, 15 orang dari BPBD Tanahdatar, 15 orang dari Nagari Koto Baru, 11 orang dari Pandai Sikek, dan 5 orang dari Nagari Aia Angek,” kata Eka Putra.
Eka Putra memaparkan, dari laporan yang diterimanya, pendaki yang naik dari posko yang berada di Tanahdatar, yaitu Nagari Koto Baru berjumlah 27 orang, dan semuanya sudah turun dalam keadaan selamat.
“Jadi, tim evakuasi yang kita turunkan hadir untuk membantu para pendaki yang naik dari Agam, dan terjebak,” paparnya.
Di sisi lain, Eka Putra menjelaskan, berdasarkan pengamatannya selama berada di Nagari Koto Baru, dia melihat langsung Gunung Marapi erupsi setiap setengah jam.
“Kira-kira, setiap setengah jam, Marapi erupsi,” pungkas Bupati. (rdr)
Komentar