JAKARTA, RADARSUMBAR.COM – Turnamen games “Lokapala Jawara Nusantara” yang diselenggarakan oleh Telkomsel melalui Dunia Games bersama INDICO dan Melon Indonesia, telah menobatkan Jeet Capital sebagai pemenang dalam Grand Final “Lokapala Jawara Nusantara” yang berlangsung secara virtual pada 27 Maret 2022.
Dalam Grand Final yang mempertandingkan empat tim tersebut, Jeet Capital berhasil mengalahkan Dewa United, yang kemudian dinobatkan sebagai peringkat kedua. Sedangkan untuk peringkat tiga dinobatkan kepada Rans ESports yang berhasil mengalahkan Bonafide ESports.
Turnamen ini turut didukung Kementerian Koordinasi Bidang Kemaritiman dan Investasi, Kementerian BUMN, dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Menteri Koordinator Kemaritiman & Investasi Republik Indonesia Luhut Binsar Panjaitan mengungkapkan, perkembangan industri game lokal ini telah maju begitu pesat, khususnya kategori game kompetitif, yang menjadi media pertandingan kali ini, yaitu Lokapala.
Turnamen Lokapala Jawara Nusantara ini memiliki semangat membangun negeri hingga merupakan salah satu wadah perkembangan industri game lokal dalam melahirkan para atlet eSports professional, publisher game, dan developer game.
“Kami mengapresiasi langkah Telkomsel, INDICO, dan Melon yang telah berperan aktif mengembangkan industri game lokal, dan memajukan ekosistem eSports, mulai dari membuka wadah komunitas eSports dalam bertukar informasi dan pengetahuan.”
“Upaya menyediakan jaringan internet dibutuhkan untuk kestabilan bermain game selular, dan mengadakan kejuaraan-kejuaraan eSports seperti perhelatan ini. Selamat kepada para juara dan terima kasih atas partisipasinya kepada seluruh peserta.”
“Kita harus menunjukkan bangsa yang besar, bangsa yang professional, bangsa yang sportif, yang bisa menunjukkan nilai-nilai seperti ini ke depan. Terima kasih juga kepada Antarupa Studios dan Melon Indonesia sebagai developer dan publisher game lokapala.”
“Ke depannya kami berharap perkembangan industri game lokal dan perhelatan eSports lainnya dapat menanamkan nilai-nilai Pancasila, kebinekaan, wawasan kebangsaan, dan juga tentu ujungnya revolusi mental,” katanya.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahudin Uno menambahkan, industri eSports terbukti memberikan kontribusi dalam pertumbuhan ekonomi digital Indonesia yang pesat. Tahun 2020, revenue industri game sebesar 1,8 miliar USD, kemudian di tahun 2021 naik menjadi 2,8 miliar USD.
Terkait dengan sumber daya manusia, studi yang dilakukan oleh Vero dan Decision Lab mengungkap, stakeholder industri eSports Indonesia mencapai 52 juta orang, baik sebagai pemain, pelatih, analis dan lain sebagainya. Jumlah ini diprediksi akan semakin meningkat, mengingat kegiatan dari industri game maupun eSports sudah menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat.