LUBUKBASUNG, RADARSUMBAR.COM – Kapolres Agam, Sumatera Barat AKBP Dwi Nur Setiawan mengimbau warga khususnya yang hobi berburu babi, agar tidak menyetuh dan jangan mendekati bangkai hewan itu apabila menemukannya untuk mencegah penularan African Swine Fever (ASF).
“Jangan sentuh dan segera menjauh dari bangkai babi yang mati bukan karena hasil buruan itu dalam mencegah penyebaran African Swine Fever (ASF) atau virus flu babi Afrika,” katanya di Lubuk Basung, Senin.
Ia mengatakan bagi warga yang menemukan bangkai babi dengan jumlah banyak, segera melapor ke Polres atau ke KSDA Agam mengingat bangkai tersebut harus memerlukan penanganan khusus dan mengambil organ tubuh babi untuk diperiksa di Laboratorium Viteriner. “Sampel organ tubuh diperiksa untuk memastikan apakah terserang ASF,” katanya.
Sebelumnya, warga Maua Hilia, Jorong Kayu Pasak Timur, Nagari Selareh Aia, Kecamatan Palembayan, menemukan puluhan bangkai babi mati secara mendadak diduga akibat ASF.