PADANG, RADARSUMBAR.COM – Kasus penipuan dengan modus menelepon keluarga dan mengabarkan ada anggota keluarganya yang mengalami kecelakaan sudah sering terjadi, hal ini membuat masyarakat resah akan tindak tanduk pelaku penipuan dengan modus tersebut.
Untuk mencegah hal tersebut agar tidak dialami masyarakat, Polda Sumbar melalui Bidang Hubungan Masyarakat (Bid humas) mengimbau agar jangan terlalu mudah percaya akan telepon tersebut.
“Kalau ada kejadian seperti itu, agar masyarakat jangan cepat mudah percaya dan disarankan agar menghubungi kantor polisi terdekat untuk memastikan kejadiannya benar atau bohong,” kata Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Satake Bayu Setianto, baru-baru ini.
“Selain menghubungi untuk memastikan kejadiannya, diharapkan masyarakat mengecek kebenarannya dengan datang langsung ke kantor polisi terdekat,” imbuhnya.
Aksi penipuan yang sering dilakukan dengan berbagai modus, seperti jual beli online, peminjaman modal usaha, bahkan sampai ada yang menggunakan nama kepolisian untuk menyelesaikan suatu perkara.