JAKARTA, RADARSUMBAR.COM – Ibu Kota Ukraina, Kiev, dibombardir serangan rudal Rusia untuk pertama kalinya setelah tiga minggu dalam kondisi tenang. Satu warga sipil dilaporkan tewas dan 6 orang lainnya terluka.
Dilansir dari Reuters, Senin (27/6/2022), serangan itu terjadi kemarin pagi waktu setempat, Minggu (26/6/2022). Rudal Rusia dilaporkan menghantam bangunan tempat tinggal dan kompleks taman kanak-kanak di pusat Kiev.
Pemadam kebakaran dilaporkan berhasil memadamkan api di gedung 9 lantai di distrik Shevchenkivskiy. Puing-puing berserakan di atas mobil yang diparkir di luar gedung yang membara dengan lubang di atapnya.
“Mereka harus menyelamatkan anak perempuan 7 tahun. Dia selamat. Mereka saat ini tengah berupaya menyelamatkan sang ibu,” ujar Wali Kota Kiev, Vitali Klitschko.
“Ada orang di bawah reruntuhan,” lanjutnya seraya menambahkan ada sejumlah orang yang sudah dilarikan ke rumah sakit.
Klitschko menyebut serangan itu sebagai upaya untuk “mengintimidasi Ukraina” sebelum pertemuan G7 dan pertemuan puncak NATO di Madrid yang dimulai pada Selasa besok. Sebagai informasi, KTT G7 digelar selama 3 hari di Jerman.
Beberapa ledakan terdengar di Kiev pada Minggu waktu setempat. Namun, menurut pejabat setempat, suara ledakan yang terdengar merupakan suara pertahanan udara menghancurkan rudal yang menyerang.