JAKARTA, RADARSUMBAR.COM – Sekretaris Satuan Tugas Remaja Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Angga Wirahmadi menyampaikan agar orang tua mewaspadai perubahan perilaku pada remaja yang menjadi tanda-tanda awal terjadinya masalah mental.
“Kita curiga seorang anak atau remaja (mengalami masalah mental) kalau kita menemukan satu dari dua hal. Pertama anak bersikap atau berperilaku tidak seperti biasanya,” katanya dalam bincang daring Tanyai IDAI di Instagram Live IDAI_IG, Jumat (14/10/2022).
Angga mencontohkan tanda kedua yang menjadi awal masalah mental adalah remaja mulai menunjukkan keluhan fisik berulang namun tanpa keluhan yang jelas. Misalnya, remaja mengaku sering sakit perut tapi tidak memiliki gejala maag, sering merasa jantung berdebar dan tangan terasa dingin padahal tidak memiliki penyakit jantung ataupun gangguan tiroid.
“Kalau kita menemukan salah satu dari dua hal tersebut, kita harus curiga ada masalah mental. Sehingga kita lakukan alur pendekatan masalah mental,” ujarnya.
Jika orang tua merasa anaknya mengalami masalah mental, para orang tua disarankan untuk melakukan self assessment terhadap kondisi kesehatan mental anak. Self assessment tersebut bisa dilakukan secara online melalui aplikasi yang bisa diunduh secara gratis.