SOLOK, RADARSUMBAR.COM – Badan Narkotika Nasional Kabupaten/Kota (BNNK) Solok, Sumatera Barat telah memberikan pelayanan rehabilitasi kepada 25 orang pecandu narkoba sejak bulan Januari hingga Oktober 2022.
Kepala BNNK Solok AKBP Saifudin Anshori di Koto Baru, Kamis mengatakan bahwa pecandu yang paling banyak direhabilitasi pada tahun ini berasal dari wilayah Kabupaten Solok.
“Berdasarkan data rehabilitasi pecandu pada tahun ini, Kota Solok sebanyak tujuh orang, Kabupaten Solok 10 orang, dan Solok Selatan tujuh orang,” kata dia.
Saifudin juga menyebutkan pada tahun ini, ada salah satu pecandu yang berasal dari Provinsi Bengkulu dan dilakukan rehabilitasi hingga sekarang pecandu tersebut bisa pulih kembali.
Sebelumnya, pencandu tersebut sudah cari tempat rehab sempat di Tangerang. Kemudian mereka tau BNNK Solok dari sosial media dan mereka datang ke sini untuk melakukan rehabilitasi rawat jalan dan sekarang sudah pulih. “Tahun ini merupakan pasien yang pertama kalinya datang dari luar Sumbar,” ucapnya.
Sementara itu, 25 orang pecandu yang direhabilitasi tersebut rata-rata berusia pelajar, yakni dari 17-25 tahun dan satu orang lainnya usia di atas 50 tahun serta mayoritas semuanya laki laki. “Kalau tahun lalu hanya 31 orang data rehabilitasi pecandu narkotika dan tahun 2020 sebanyak 23 orang,” kata dia.