PESSEL, RADARSUMBAR.COM – Pelatih Timnas Indonesia U-22 Indra Sjafri menegaskan jangan malu mengaku orang Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, di tengah stereotipe umum yang tersemat.
Bahkan dirinya pun di depan Presiden Joko Widodo dan di berbagai kesempatan lain sangat bangga menyampaikan jika berasal dari Batang Kapas, kampung kecil di Pesisir Selatan.
“Karena ternyata kita mampu bertarung mengharumkan nama bangsa di kancah internasional,” ungkapnya di rumah dinas Bupati Pesiair Selatan ketika pemberian penghargaan sebagai ‘putera utama.’
Penyerahan turut dihadiri Kapolres AKBP Novianto Taryono, Dandim 0311 Letkol. Inf. Sunardi, Kajari Raymund, Sekda Mawardi Roska, pejabat eselon II dan III, wali nagari dan insan sepak bola di Pesisir Selatan.
Pada kesempatan itu, Indra Sjafri juga menyerahkan bantuan bola kaki yang dikhususkan untuk anak Sekolah Dasar sebagai cikal bakal generasi penerus bangsa.
Ia melanjutkan dulu jika bicara tentang Pesisir Selatan yang terbayang di kepala orang adalah keterbelakangan, pendidikan rendah, miskin dan kental dengan klenik, sehingga menjadi momok menakutkan.
Namun streotipe itu kini hanya mitos belaka, seiring banyaknya prestasi yang ditorehkan putera-puteri daerah, baik secara nasional maupun internasional melalui berbagai bidang.
“Mari bersama-sama kita patahkan mitos itu. Saya pribadi merasa bangga sebagai putera Pesisir Selatan,” tuturnya.
Dengan demikian dirinya mengajak generasi muda agar menanamkan perasaan bangga berasal dari Pesisir Selatan. Tanamkan rasa percaya diri yang kuat tentang kemampuan sebagai individu yang berkompeten.