RADARSUMBAR.COM – Layaknya tubuh, keuangan membutuhkan pemeriksaan rutin yang disebut financial check up. Walaupun kamu mempunyai siklus keuangan ideal serta disiplin dalam pengaturan tabungan, kamu sebaiknya tetap rutin melakukan ini untuk kemudahan mencegah hal tidak diinginkan.
Namun, sayang sekali, mayoritas masyarakat Indonesia masih banyak yang belum mengetahui betapa pentingnya hal ini. Maka demikian, dalam artikel ini, akan membahas singkat mengenai pengertian beserta cara melakukan pemeriksaan keuangan.
Financial check up adalah suatu kesempatan untuk mengulas kondisi finansialmu dalam satu tahun terakhir serta memastikannya apakah masih berada dalam jalur yang benar dalam pengelolaan keuangan.
Terdapat sejumlah aspek yang sebaiknya kamu periksa saat melakukan pengecekan keuangan. Beberapa di antaranya yakni, harta, utang, investasi, cash flow, rasio aset lancar, serta rasio menabung. Kamu pun sebaiknya memastikan keamanan dana daruratmu.
Jika pemeriksaan kesehatan atau kebugaran tubuh dilakukan oleh seorang profesional bernama dokter, maka berbeda dengan pemeriksaan keuangan. Nah, hal ini umumnya dilakukan oleh jasa penasihat keuangan atau financial advisor.
Namun, kamu pun dapat melakukannya sendiri di rumah melalui financial check up online. Bagaimana caranya? Kamu dapat mengakses sejumlah website yang menyediakan kalkulator atau perhitungan tentang hal ini.
Nah, apabila kamu melakukan pemeriksaan keuangan di rumah. Kamu sebaiknya melakukan hal-hal di bawah ini.
1. Menentukan Tujuan Keuanganmu
Untuk memulai financial check up, kamu dapat menentukan tujuannya terlebih dahulu. Dengan demikian, kamu harus pasti dengan titik akhir yang ingin kamu raih dalam jangka panjang maupun pendek.