PADANG, RADARSUMBAR.COM – Program Nabung Sarok berbasis aplikasi yang diluncurkan PT Semen Padang pada puncak HUT ke-64 Pengambilalihan Semen Padang dari tangan Belanda yang diperingati setiap 5 Juli, terus dimanfaatkan banyak pihak.
Kali ini, para nelayan Pantai Purus, Kota Padang yang memanfaatkan program Nabung Sarok milik perusahaan semen pertama di Indonesia dan Asia Tenggara tersebut. Dan itu, dibuktikan dengan disetorkannya sampah laut seberat 142,8 kg ke Nabung Sarok, Jumat (13/1/2023) sore.
Bertempat di bawah Fly Over Taplau, Jalan Samudera, Pantai Purus, penyetoran sampah oleh nelayan itu disaksikan Kepela Departemen Perencanaan dan Pengendalian Produksi PT Semen Padang, Juke Ismara, serta Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumbar, Desniarti.
Tidak hanya itu. Plt Kepala Balai Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut (BPSPL) Padang, Direktorat Jenderal Pengelolaan Ruang Laut, Kementerian Perikanan dan Kelauatan, Rahmat Irfansyah, juga turut hadir menyaksikan penyetoran berbagai jenis sampah dari laut tersebut.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumbar, Desniarti, mengapresiasi Semen Padang yang telah menjadi solusi bagi para nelayan Pantai Purus yang selama ini telah peduli terhadap kebersihan laut.
Dia berharap, program Nabung Sarok Semen Padang ini harus dimanfaatkan semaksimal mungkin oleh para nelayan.
“Nelayan harus memanfaatkan program Nabung Sarok ini. Karena, juga bernilai ekononis bagi para nelayan. Sebab, sampah yang diserahkan nelayan ke Nabung Sarok akan ditukar dengan poin.”
“Selanjutnya, poin yang didapatkan nelayan bisa ditukar dengan berbagai reward yang ada di aplikasi Nabung Sarok,” katanya.