PADANG, RADARSUMBAR.COM – Setelah memastikan tiket promosi ke Liga 1 musim depan, Semen Padang FC (SPFC) mulai bergerak cepat dalam menyusun kekuatan baru.
Sejumlah nama pemain lokal berpengalaman maupun talenta muda mulai dikaitkan dengan klub berjuluk Kabau Sirah tersebut.
Irsyad Maulana menjadi salah satu nama yang santer dikaitkan dengan Semen Padang FC. Pemain yang pernah menjadi ikon klub ini disebut-sebut berpeluang kembali memperkuat tim asal Ranah Minang.
Selain Irsyad, Tim Kabau Sirah juga dikabarkan mengincar gelandang muda Arema FC, Arkhan Fikri, serta bek kiri Persib Bandung, Rezaldi Hehanusa.
Tak hanya itu, nama-nama seperti Ardi Idrus, Andre Oktaviansyah, Bagus Kahfi, Bagas Kahfa hingga Firza Andhika juga turut masuk dalam daftar incaran.
Para pemain tersebut memiliki latar belakang berbeda—ada yang kaya pengalaman di level Liga 1, ada pula yang masih muda namun potensial untuk dikembangkan lebih lanjut.
Meski belum ada pernyataan resmi dari manajemen klub, rumor ini menunjukkan keseriusan Semen Padang dalam membentuk skuad kompetitif untuk Liga 1 2025/26.
Klub yang bermarkas di Stadion H. Agus Salim itu memang membutuhkan tambahan amunisi untuk dapat bersaing di kasta tertinggi, terutama di sektor sayap, pertahanan kiri, dan lini tengah kreatif.
Jika beberapa dari nama-nama yang disebutkan benar-benar bergabung, Semen Padang akan memiliki komposisi tim yang lebih seimbang.
Irsyad dan Rezaldi bisa memperkuat sisi sayap dengan pengalaman dan kualitas individu mereka. Ardi Idrus dan Firza menambah kedalaman di lini belakang, sementara Andre dan Arkhan memberikan opsi segar di sektor tengah dengan gaya bermain enerjik.
Kehadiran Bagus Kahfi atau saudara kembarnya Bagas Kahfa pun bisa menjadi solusi jangka panjang di lini depan, meski ia butuh waktu adaptasi.
Dengan kombinasi pemain muda dan senior tersebut, Semen Padang berpeluang tidak hanya sekadar bertahan di Liga 1, tetapi juga menjadi tim kejutan yang mampu bersaing di papan tengah klasemen.
Syaratnya, tentu saja, proses adaptasi, kedalaman taktik, dan manajemen skuad harus berjalan dengan baik. (rdr)