PADANG, RADARSUMBAR.COM – Wakil Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Sumatera Barat Martias Wanto meminta pemerintah daerah (Pemda) di daerah itu mengembangkan silat tradisi ke sekolah-sekolah guna mempertahankan seni bela diri Minangkabau tersebut.
“Silat prestasi jalurnya ke Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) dan KONI ini dibiayai pemerintah. Tapi kadang silat tradisi agak sering terlupakan karena tidak masuk KONI,” kata Martias Wanto saat Pelantikan Pengurus IPSI Padang Pariaman di Parik Malintang, Sabtu.
Ia mengatakan untuk mengembangkan silat tradisi di daerah oleh pemerintah dapat dilakukan melalui bidang kebudayaan sehingga seni bela diri tersebut dapat berkembang.
Pengembangan silat tradisi tidak hanya sekadar mempertahankan kebudayaan, namun seni bela tersebut sebagai cikal bakal silat prestasi.
“Jadi mana yang bagus di silat tradisi maka kita arahkan ke silat prestasi,” katanya.
Ia menyampaikan sejauh ini sudah banyak pemerintah daerah yang membuat kegiatan yang mendukung perkembangan silat tradisi namun lebih pada kegiatan pertandingan.
Ia berharap Ketua IPSI Padang Pariaman Dedi Salim yang juga merupakan anggota DPRD setempat dapat membantu mewujudkan pengembangan silat tradisi di sekolah melalui bidang kebudayaan.
Sejalan dengan itu, Dedi Salim mengatakan pihaknya bertekad sama-sama mengembangkan silat tradisi dan prestasi dengan menjalin komunikasi dengan dinas terkait.