PADANG, RADARSUMBAR.COM – Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) Yusri mengatakan kinerja industri perbankan Sumbar tumbuh positif ditengah meningkatnya tekanan inflasi dan pelemahan ekonomi global.
“Misalnya pada April 2023, total aset industri perbankan tumbuh 6,60 persen (yoy), atau 1,36 persen year to date (ydt), serta 1,67 persen month to month (mtm),” katanya Minggu (18/6/2023)
Ia menambahkan membaiknya pertumbuhan ekonomi di Provinsi Sumatera Barat juga tercermin dari meningkatnya pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) triwulan I-2023 (yoy) sebesar 4,80 persen.
Sementara pada triwulan IV-2022 sebesar 4,15 persen, serta inflasi di Provinsi Sumatera Barat pada bulan Mei 2023 (yoy) turun menjadi 4,19 persen, sebelumnya pada bulan Desember 2022 sebesar 7,43 persen.
“Hal ini juga didukung oleh pertumbuhan positif pada sektor jasa keuangan di Provinsi Sumbar,” terang Yusri dilansir dari Infopublik, Senin (19/6/2023).
Dia menambahkan, pada April 2023, total aset industri perbankan tumbuh 6,60 persen (yoy), kredit/pembiayaan 6,15 persen (yoy), sementara DPK terkontraksi sebesar 1,59 persen (yoy).