PADANG, RADARSUMBAR.COM – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) asal Sumatera Barat (Sumbar), H Andre Rosiade memfasilitasi Direksi RSUP Dr M Djamil Padang bertemu dengan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, Senin (18/12/2023).
Andre Rosiade didampingi oleh Direktur Utama (Dirut) RSUP Dr M Djamil Padang, dr Dovy Djanas, Dewan Pengawas (Dewas) RSUP Dr M Djamil Padang, Albertus Yudha Poerwadi, Manajer Akuntansi dan BMN RSUP Dr M Djamil, Isdal Veri dan Staf BMN RSUP Dr M Djamil, Syafrizal bertemu Erick Thohir di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta.
Pertemuan yang difasilitasi oleh H Andre Rosiade tersebut bertujuan untuk menindaklanjuti aspirasi yang telah disampaikan ke Erick Thohir terkait peralihan status hak tanah PT Kereta Api Indonesia yang berada di bawah naungan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan BUMN ke Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
“Kami mendampingi dan memfasilitasi manajemen RSUP M Djamil bertemu Menteri BUMN, Erick Thohir, supaya ada solusi bagaimana tanah yang sudah disetujui pelepasannya oleh Kementerian BUMN,” kata Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Sumbar tersebut.
Andre Rosiade mencarikan solusi agar status tanah dari Kemenhub dan Kementerian BUMN beralih ke Kemenkes tanpa harus membayar ganti rugi sebanyak Rp30 miliar.
“Kami menemukan, ternyata tanah itu masih atas nama Kemenhub. Kalau kita cari win-win solution, apakah mungkin, kantong kiri, kantong kanan. Itu satu,” katanya.
“Kedua, kalau tidak mungkin, apa mungkin harganya yang semahal itu Ketiga, apa mungkin yah, bisa pembayarannya kami cicil, karena ini kan Kemenkes,” sambung Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran di Sumbar tersebut.
Tujuan fasilitasi yang dilakukan oleh Andre Rosiade, sejatinya bukan tanpa alasan. Andre Rosiade berharap persoalan tanah tersebut segera selesai, lantaran menyangkut hajat hidup orang banyak.
“Supaya pelayanan kesehatan masyarakat Sumatera Barat lebih baik lagi, mohon doanya dan dukungannya masyarakat Sumbar. Terus bekerja,” katanya.