Dengan adanya informasi tersebut, Unit Identifikasi Polresta Bukittinggi langsung melakukan olah TKP. Selanjutnya polisi langsung mengevakuasi mayat itu ke Rumah Sakit Achmat Mochtar (RSAM) Bukittinggi menggunakan ambulans milik PMI langsung ke kamar mayat untuk dilakukan visum et repertum.
Kapolsekta Bukittinggi, Kompol Zamzami menjelaskan, sesosok mayat tersebut adalah seorang tuna wisma yang biasa tinggal di sekitar terminal Simpang Aur Bukittinggi.
“Untuk sementara, mayat tersebut kita titipkan di kamar mayat RSAM Bukittinggi. Dari pemeriksaan sementara, tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban dan kuat dugaan yang bersangkutan meninggal karena sakit yang dideritanya,” terang Kompol Zamzami. (rdr-009)