320 Personil Siap Amankan Libur Lebaran di Bukittinggi, Ada 6 Pospam

Dalam gelar pasukan operasi ketupat 2023 (1444 H), pimpinan apel yaitu Kapolresta didampingi Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar.

Penyematan pita pada perwakilan instansi yang terlibat dalam pengamanan Operasi Ketupat Singgalang 2023. (Dok. Radarsumbar - Ikhwan Salim)

Penyematan pita pada perwakilan instansi yang terlibat dalam pengamanan Operasi Ketupat Singgalang 2023. (Dok. Radarsumbar - Ikhwan Salim)

BUKITTINGGI, RADARSUMBAR.COM – Untuk menciptakan suasana aman memasuki liburan Lebaran tahun ini, Senin (17/4/2023), seluruh pihak terkait pengamanan melakukan gelar pasukan Operasi Ketupat Singgalang 2023.

Apel yang dipusatkan di halaman Mapolres Bukittinggi dipimpin Kapolresta Bukittinggi, Kombes Pol. Yessi Kurniati. Dalam gelar pasukan operasi ketupat 2023 (1444 H), pimpinan apel yaitu Kapolresta didampingi Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar.

Selain itu, juga dihadiri seluruh pihak terkait selain Polri, yaitu TNI termasuk Sub Den Pom, Pemko Bukittinggi dan Pemkab Agam yang melibatkan Dinas Perhubungan, Satpol PP dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).

Puncak gelar pasukan tersebut ditandai dengan penyematan pita pada perwakilan instansi terkait seperti Sub Den POM, Polri, Dishub dan Satpol PP sebagai anggota pengamanan operasi ketupat 2022 oleh Kapolres.

Pada kesempatan itu, Kapolresta dalam pembacaan amanat Kapolri menyatakan operasi ketupat 2023 yang digelar merupakan salah satu bentuk operasi kemanusiaan bagi polri dalam rangka upaya bersama untuk memelihara stabilitas keamanan dari segala potensi ancaman, gangguan, nyata yang dapat terjadi sebelum, pada saat, bahkan pasca lebaran idul fitri.

Pelaksanaan Operasi Ketupat 2023 kegiatan ini juga merupakan wujud nyata sinergitas Polri dengan stakeholder terkait dalam rangka mengamankan mudik dan perayaan hari raya idul Fitri 1444 Hijriyah.

Pesan Kapolri, ada beberapa yang harus menjadi perhatian bersama, pertama laksanakan tugas dengan sungguh-sungguh dan tanamkan dalam diri bahwa melakukan pengamanan dalam operasi ketupat 2023 adalah sebuah kehormatan.

Kedua, kedepankan langkah-langkah humanis terapkan bagi sistem dan pedoman sop agar dapat memberikan pelayanan terbaik dengan presisi sebagaimana harapan masyarakat.

Ketiga, pastikan ketersediaan perlengkapan pribadi sarana prasarana dan berbagai fasilitas penunjang lainnya pada setiap pos pengamanan pos pelayanan maupun pos terpadu sehingga mampu mendukung pelaksanaan tugas secara optimal.

Keempat, berbagai langkah-langkah yang dilakukan pada pengamanan harus mudik juga harus diterapkan pada arus balik sehingga kita mampu mengawal perjalanan mudik dari keberangkatan hingga kepulangan agar masyarakat mendapatkan kegembiraan bertemu sanak saudara.

Kelima, pastikan informasi terkait kebijakan dan perkembangan situasi lalu lintas terkini tersampaikan dengan baik melalui iklan layanan masyarakat lakukan penguatan komunikasi publik baik menggunakan media TV, radio nasional maupun lokal serta media streaming.

Polri dengan dukungan dari TNI, Pemerintah Daerah, dan pemangku kepentingan lainnya menyelenggarakan operasi ketupat 2022 selama 12 hari mulai tanggal 28 April 2022 sampai 9 mei 2022.

Fokus pengamanan adalah 101.700 obyek di seluruh Indonesia baik Masjid, tempat wisata, pusat perbelanjaan, terminal, pelabuhan, stasiun kerata api, dan bandara.

Kapolresta Bukittinggi, Kombes Pol Yessi Kurniati yang ditemui usai Apel menyampaikan, kalau pengamanan dalam operasi ketupat ini melibatkan sebanyak 320 personil dari berbagai insrtansi dan nantinya juga akan dibentuk sebanyak enam pos pengamanan, satu Pos terpadu dan dua pos pelayanan.

“Untuk mengurai kemacetan dalam Kota, kita sudah membuat rekayasa lalulintas dengan cara buka tutup untuk titik kumpul dalam Kota,” terang Kapolresta.

Pada kegiatan terakhir kesempatan itu, dilakukan pemusnahan mercon dan sejenisnya yang berhasil diamankan Polresta Bukittinggi selama bulan puasa ini oleh Kapolresta bersama Forkopimda Bukitinggi. (rdr-009)

Exit mobile version