JAKARTA, RADARSUMBAR.COM – Lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah menjadi momen mengesankan bagi para perantau asal Koto Gadang Koto Anau Solok, Sumatra Barat.
Di lebaran kali ini, perantau yang berdomisili di wilayah Jabodetabek kembali ke kampung halaman.
Kepulangan 150 perantau asal Koto Anau dilepas langsung ketua Ikatan Keluarga Koto Anau (IKKA) Jabodetabek Mayjen TNI Arkamelvi Karmani, Jumat (5/4/2024) sore kemarin di pelataran parkir Masjid Istiqlal.
Para perantau berangkat menggunakan 4 unit armada baru bus Miyor bersama 4 mobil pribadi membawa rombongan perantau.
Mudik gratis itu difasilitasi oleh Ketua IKKA Jabodetabek Mayjen TNI Arkamelvi Karmani dan Founder Dimensi, Menhefari.
“Alhamdulillah, pada momen lebaran tahun ini, perantau Koto Anau Solok bisa pulang Basamo. Ini waktu yang sangat ditunggu-tunggu oleh perantau dan juga masyarakat di kampung,” ungkap Arkamelvi Karmani.
Arkamelvi mengharapkan, Pulang Basamo bisa mengobati kerinduan para perantau akan kampung halaman. Selain itu, momen pulang kampung juga menjadi kesempatan untuk merajut silaturahim dengan masyarakat di kampung halaman.
Pada pulang Basamo tahun ini, perantau Koto Anau di Jabodetabek juga membawa bantuan untuk kampung halaman. Ada lebih kurang 780 mushaf Al-Qur’an yang akan dibagikan ke masjid dan musala.
“Kita juga menyiapkan Tunjangan Hari Raya untuk 180 orang anak yatim yang ada di Nagari Koto Anau. Para perantau ingin menghadirkan kebahagiaan bersama anak-anak saat lebaran nanti,” ulasnya.
“Kami mendoakan para perantau bisa dengan selamat sampai di kampung halaman. Berbagi dan bersilaturahmi dengan sesama serta untuk mendorong kemajuan nagari di masa mendatang,” tutupnya. (rdr)