Namun, beda halnya dengan daerah Katiagan yang juga berada di pesisir pantai. Dimana Nagari Katiagan ini mengajak masyarakat untuk beternak ayam dan lebah madu.
“Kemudian juga ada bantuan ternak kambing bagi masyarakat yang kurang mampu. Kemudian untuk perikanan, daerah ini mencoba untuk budidaya ikan kerapu dan juga lele,” sebutnya.
Ia berharap melalui program yang dicanangkan oleh masing-masing nagari ini bisa mengangkat perekonomian masyarakat di masing-masing daerah.
“Harapan kita melalui langkah ini juga nantinya bisa mengembangkan usaha ekonomi produktif masyarakat dan diutamakan dikelola oleh BUMNag,” katanya.
Untuk tahun 2023 ini, Nagari Air Bangis mendapatkan Dana Desa sebesar Rp3,6 miliar lebih dan Nagari Katiagan sebesar Rp1,1 miliar yang dari jumlah itu sebesar 20 persen harus dialokasikan untuk ketahanan pangan dan nabati. (rdr/ant)