SIMPANGEMPAT, RADARSUMBAR.COM – Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat menyatakan produksi es di daerah itu mencapai 4.500 ton per bulannya yang mampu memenuhi kebutuhan sebagai pendingin ikan tangkapan nelayan di daerah itu.
“Produksi 4.500 ton es itu berasal dari empat pabrik es. Tiga unit berada di Air Bangis Kecamatan Sungai Beremas dan satu di Kecamatan Sasak Ranah Pasisia,” kata Kepala Dinas Perikanan Pasaman Barat Zulfi Agus di Simpang Empat, Sabtu.
Ia mengatakan untuk kebutuhan es bagi hasil tangkapan dan kapal nelayan di Pasaman Barat rata-rata 4.000 sampai 5.000 ton per bulannya.
“Berdasarkan jumlah produksi es dengan kebutuhan es maka ketersediaan es mencukupi bagi hasil tangkapan dan kapal nelayan,” ujarnya.
Menurutnya secara normalnya kondisi es di Pasaman Barat tidak tidak terkendala tetapi pada bulan-bulan tertentu pada saat hasil tangkapan banyak akan terjadi kekurangan es.
Di lain kesempatan pabrik es yang ada kewalahan menjual es pada saat hasil tangkapan sedikit dan juga pada saat bulan terang pemakaian es akan jauh menurun.