Dwi mengatakan bahwa kendaraan tersebut dilengkapi dengan fasilitas penyaringan dan sterilisasi air guna memastikan kualitas air yang aman untuk dikonsumsi.
“Bantuan kendaraan khusus penjernih air ini merupakan bagian dari komitmen Polda Sumbar dalam memberikan respon cepat dan efektif terhadap bencana alam yang terjadi,” katanya.
Kehadiran kendaraan khusus penjernih air diharapkan bisa membantu mempercepat proses pemulihan dan rehabilitasi pascabanjir, serta memberikan bantuan yang lebih efektif kepada masyarakat yang membutuhkan.
Selain mengirimkan bantuan berupa logistik ke lokasi bencana, Polri juga turut serta dalam operasi evakuasi dan penanganan darurat bagi korban banjir.
Dwi menyebutkan bantuan juga diserahkan bagi personel Polsek Tarusan dan Polsek Bayang sebanyak 50 stel pakaian dinas PDL II karena pakaian personel hanyut terbawa arus banjir. (rdr/ant)