PAINAN, RADARSUMBAR.COM – Bupati Pesisir Selatan (Pessel), Sumatera Barat Rusma Yul Anwar mengaku bangga dan percaya diri (pede) memakai sepatu produk lokal sendiri saat Paripurna Hari Ulang Tahun (HUT) ke-74 daerah itu.
Penggunaan produk lokal maupun dalam negeri pada umumnya merupakan salah satu bentuk dukungan terhadap pelaku usaha lokal, khususnya dengan klasifikasi Industri Kecil dan Menengah (IKM), apalagi di peringatan hari bersejarah bagi daerah.
“Ya, asli buatan Pesisir Selatan. Mereknya Katidiang. Nyaman dipakai. Desainnya bagus dan kualitasnya tak kalah dengan sepatu impor,” ungkap bupati usai Paripurna HUT Pesisir Selatan ke-74 di Painan.
Selain Bupati sepatu Katidiang juga dipakai Wakil Bupati (Wabup) Rudi Hariyansyah, Sekretaris Daerah (Sekda) Mawardi Roska dan Kepala Dinas (Kadis) Perdagangan dan Transmigrasi Mimi Riarty Zainul.
Bupati melanjutkan Pemerintah kabupaten terus berupaya mendorong pertumbuhan nilai produksi IKM lokal, seiring dengan upaya pemulihan ekonomi daerah saat pandemi COVID-19.
Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan mengimbau para pejabat eselon III dan II di lingkup Pemerintahan Kabupaten Pesisir Selatan memakai produk buatan lokal, termasuk sepatu.
Pejabat mesti memberikan contoh pada masyarakat untuk mencintai dan bangga menggunakan produk buatan daerah, sehingga dapat memacu gairah usaha dan perekonomian daerah.
Dengan begitu terang bupati target capaian omzet ekonomi kreatif pada 2026 sebesar Rp50 miliar seperti tetuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tercapai maksimal.
“Karena pemerintah kabupaten meyakini upaya mewujudkan kemandirian ekonomi daerah melalui IKM adalah langkah yang tepat,” jelas bupati.
Serapan produk lokal tidak hanya upaya menggairahkan dunia usaha, tapi sekaligus salah satu strategi pemerintah kabupaten menekan angka Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT).