“Ada lima orang murid kami yang tidak bisa berjalan. Karena itu kepada bapak Andre Rosiade demi kelancaran proses belajar mengajar kami kirimkan surat permohonan. Karena keterbatasan sekolah untuk menyediakan kursi roda, sehingga ada tiga peserta didik belum bisa mengikuti proses belajar mengajar sebagaimana mestinya. Mereka tergantung dengan kursi roda,” katanya.
Sedangkan, katanya, dua peserta didik lain sudah bisa melakukan proses belajar mengajar. Tetapi untuk bergerak aktif di sekolah mereka terhambat disebabkan peserta didik seharusnya menggunakan kursi roda yang memadai. “Alhamdulillah, ternyata pak Andre mengirimkan tim mengantarkan lima kursi roda. Mengabulkan permohonan kami demi kelangsungan proses belajar mengajar di sekolah,” katanya didampingi sejumlah guru lainnya.
Wakil Ketua DPD Gerindra Sumbar Nurhaida menyebutkan, mereka diminta mengantarkan kursi roda untuk SLB di Ranah Pesisir, Pessel. “Kami dapat amanah membelikan dan mengantarkannya langsung ke sini. Alhamdulillah, bisa dipakai oleh anak-anak di SLB. Semoga bisa bermanfaat apa yang diberikan ketua DPD Gerindra Andre Rosiade ini,” katanya.
Andre Rosiade yang juga anggota DPR RI asal Sumbar mengaku prihatin dengan informasi yang diberikan kepala SLB Hazirah. Tak berlama-lama, dia langsung meminta tim mengirimkan bantuan kursi roda. “Alhamdulillah, kursi roda sudah sampai, kami doakan sekolah berjalan lancar. Kami juga siap membantu apa yang diperlukan lainnya,” kata ketua harian DPP Ikatan Keluarga Minang (IKM) ini. (*/rdr)