PADANG, RADARSUMBAR.COM – Setidaknya, ada delapan pilar penting yang bisa jadi acuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Sumatera Barat (Sumbar). Ini penting, karena pendidikan merupakan fondasi untuk kemajuan bangsa, dalam hal ini daerah Sumbar.
Hal itu dikemukakan oleh Pengurus Yayasan Pendidikan Universitas Dharma Andalas, yang juga Wakil Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Ikatan Alumni Universitas Andalas, Teddy Alfonso.
Profesional yang saat ini menjadi calon legislatif DPR RI dari Sumbar daerah pemilih (dapil) satu dari Partai Golkar ini percaya, delapan pilar itu akan mujarab mendorong peningkatan kualitas pendidikan di Ranah Minang.
“Pertama, penyediaan pelatihan dan pengembangan untuk guru. Guru memiliki peran yang tak tergantikan dalam pendidikan. Oleh karena itu, meningkatkan kualitas guru adalah langkah penting demi kualitas pendidikan secara keseluruhan,” ungkapnya, Senin (22/1/2024).
Dijelaskan, mendorong dan memberikan pelatihan serta pengembangan profesional secara rutin akan membekali guru dengan pengetahuan dan keterampilan terbaru dalam pengajaran, yang meliputi pemahaman terhadap metode pembelajaran inovatif, penggunaan teknologi dalam kelas, serta pembelajaran berbasis proyek dan kolaboratif.
“Apalagi di era digital yang sangat disruptif, kemampuan berinovasi suatu hal yang harus dimiliki,” tukasnya.
Kemudian, kedua, dikatakan, adalah kurikulum yang relevan dengan dunia kerja. Menurut Teddy, kurikulum harus direvisi agar lebih relevan dengan tuntutan dunia kerja yang terus berkembang. Pelajar perlu dibekali dengan keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja masa depan, seperti pemikiran kritis, kreativitas, keterampilan berpikir tingkat tinggi, dan literasi digital.
“Namun, pendidikan vokasi serta pengetahuan tentang nilai-nilai kebudayaan tidak bisa ditinggalkan,” katanya.