PADANG, RADARSUMBAR.COM – Dalam rangka memperingati Hari Pers Nasional Tahun 2023, Polda Sumatera Barat (Sumbar) menggelar bakti kesehatan berupa donor darah.
Kegiatan donor darah ini berlangsung di ruang Jenderal Hoegeng Mapolda Sumbar, Rabu (15/2) pagi yang diikuti oleh Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono, para Pejabat Utama Polda Sumbar, dan juga instansi terkait lainnya.
Dalam wawancaranya, Irjen Pol Suharyono menyampaikan selamat Hari Pers Nasional. Semoga menjadi pers yang bebas tetapi juga tetap profesional. “Ini bagian yang penting bagi Polri, karena kemitraan Polri dengan pers dari awal kami sampaikan menjadi satu komitmen.”
“Kita adalah satu bagian yang utuh antara pemberitaan-pemberitaan yang juga bersifat profesional, membesarkan nama Polri, mempercepat memperbaikan citra Polri di tengah-tengah masyarakat. Itu juga tidak lepas dari peran pers,” ucapnya didampingi Kabid Humas Kombes Pol Dwi Sulistyawan.
Dikatakan, donor darah ini diikuti oleh setiap perwakilan Satker dan juga pastinya Satwil. Karena setetes darah ini nyawa bagi seseorang. Lanjut Kapolda, kegiatan donor darah ini nanti akan dindaklanjuti di setiap hari Senin selesai apel pagi.
Pihaknya mengupayakan ada kegiatan donor darah untuk anggota secara bergantian. “Karena batas waktu sesuai dengan anjuran dokter minimal dua bulan untuk donor darah berikutnya.”
“Hal ini kami lakukan mengingat jumlah darah yang ada di PMI itu relatif kurang. Sehingga dalam rangka kegiatan kemanusiaan kami dari polri khususnya di Polda Sumatera Barat menyelenggarakan kegiatan ini secara rutin,” katanya.
“Itu rencana yang sudah kami sampaikan kepada para Pejabat Utama, dan tentunya juga sosialisasi kepada seluruh anggota bahwa setiap hari Senin sudah standby dari PMI untuk donor darah di lapangan apel,” sambung Irjen Pol Suharyono.
Lanjut Kapolda, kemudian yang kedua terkait juga kebersamaan dan kemitraan antara Polri dengan insan pers, Irjen Pol Suharyono menyampaikan banyak terima kasih karena selama ini sudah memberikan kontribusi secara positif.
Kegiatan pers juga di apresiasi dan di acungkan jempol oleh Kapolda, karena pemberitaan yang disampaikan selalu melalui koordinasi maupun konfirmasi sejak awal, sehingga berita yang disampaikan itu yang pertama tentunya bukan berita hoax, yang kedua bukan berita yang belum A1 informasinya maupun siapa yang menyampaikannya.