SIMPANGEMPAT, RADARSUMBAR.COM – Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumatera Barat, bersama Kejaksaan Negeri Pasaman Barat melakukan peninjauan pembangunan akses jalan menuju Pelabuhan Teluk Tapang Air Bangis Pasaman Barat untuk memastikan kegiatan itu berjalan dengan aman, lancar dan sesuai dengan target waktu pengerjaannya.
“Hari ini kami bersama tim meninjau langsung progres pengerjaan jalan menuju Pelabuhan Teluk Tapang sampai tahap mana, kendala dan mencarikan solusi percepatan,” kata Kepala Kejati Sumbar Asnawi di Air Bangis, Selasa.
Menurutnya peninjauan pembangunan jalan itu diawali dengan pertemuan mendengarkan perkembangan dari pihak yang mengerjakan PT Wika.
“Sejauh ini belum ada kendala yang signifikan dalam pengerjaannya. Kita akan mengawal terus pelaksanaannya agar sesuai dengan waktu dan kualitas yang baik,” tegasnya
Salah satu upaya dalam percepatan, katanya, pihak perusahaan akan menambah armada dan tenaga kerja sehingga target pengerjaannya bisa dipacu sebelum kontrak berakhir.
Projek Manager PT Wika, Kopas menyatakan hingga saat ini pencapaian kerja jalan menuju Pelabuhan Teluk Tapang itu sudah mencapai 36 persen sejak terkontrak 9 September 2022 lalu.
“Pengerjaannya muktiyears hingga 5 Mei 2024 dengan nilai kontrak Rp219 miliar untuk pengerjaan jalan hot mix sepanjang 23 kilometer dengan lebar enam meter. Juga disertai pembangunan drainase dan penahan tebing,” katanya.
Hingga saat ini, katanya, persiapan badan jalan sudah hampir selesai dikerjakan. Pihaknya optimis pelaksaannya dapat selesai dengan masa kontrak yang tersedia.