BATUSANGKAR, RADARSUMBAR.COM – Pemerintah Kabupaten Tanahdatar, Sumatera Barat maksimalkan Unit Pengolahan Pupuk Organik (UPPO) yang ada di kabupaten itu sebagai upaya hindari ketergantungan petani terhadap pupuk kimia.
Kepala Bidang (Kabid) Penyuluhan Dinas Pertanian Tanahdatar Wel Embra di Batusangkar Selasa, mengatakan ketergantungan petani di Tanahdatar dengan pupuk subsidi masih cukup tinggi, sementara alokasi pemerintah juga sangat terbatas.
“Oleh karena itu, pupuk organik adalah alternatif bagi petani di tengah ketergantungan dan keterbatasan pupuk bersubsidi,” kata dia.
Dia mengatakan, saat ini di Kabupaten Tanahdatar telah memiliki sebanyak 30 UPPO yang tersebar di seluruh kecamatan di Tanahdatar.
Selain pengoptimalan UPPO dia juga mengimbau petani penggarap untuk memaksimalkan jerami dengan tidak membakarnya, karena pelapukan dari jerami tersebut sangat bagus untuk pengganti pupuk.