PADANG ARO, RADARSUMBAR.COM – Kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak di Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat bertambah 204 menjadi 555 ekor hewan ternak, dimana tambahan kasus ini terpusat di Nagari Padang Gantiang daerah setempat.
“Tambahan 204 ekor hewan ternak yang terjangkit PMK ini terpusat di satu wilayah yaitu Padang Gantiang, Kecamatan Sangir Jujuan dan kami sudah memberikan vitamin serta antibiotik usai dilakukan pemeriksaan,” kata Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Solok Selatan Irwan Supriadi di Padang Aro, Kamis (14/7/2022).
Dia menjelaskan, ke 204 ekor ternak yang terjangkit PMK ini adalah kerbau dan sapi yang dilepasliarkan di kebun dan sekitar hutan oleh masyarakat.
Karena ternak ini dilepasliarkan katanya, maka penularan PMK lebih cepat sebab kurang terkontrol serta sering kontak fisik. “Dari 555 ekor ternak yang terjangkit PMK di Solok Selatan belum ada laporan yang sampai mati,” ujarnya.